Dermatitis adalah
suatu kondisi umum yang biasanya tidak mengancam jiwa atau menular. Tapi
kondisi ini dapat membuat seseorang merasa tidak nyaman dan percaya diri.
Langkah perawatan diri dan obat-obatan dapat membantu mengobati penyakit dermatitis.
Pengertian
dermatitis adalah istilah umum yang menggambarkan suatu peradangan pada
kulit. Ada berbagai jenis dermatitis, termasuk dermatitis seboroik dan dermatitis
atopik (eksim). Meskipun gangguan tersebut dapat memiliki banyak penyebab
dan terjadi dalam berbagai bentuk, gambaran klinis yang ditimbulkan antara lain
bengkak, memerah dan kulit gatal.
Dermatitis adalah
istilah yang luas yang mencakup berbagai gangguan yang semua mengakibatkan
ruam, merah gatal. Beberapa jenis dermatitis hanya mempengaruhi bagian tertentu
dari tubuh, sedangkan yang lain dapat terjadi di mana saja. Beberapa jenis
dermatitis memiliki penyebab yang diketahui, sedangkan yang lainnya tidak. Namun,penyakit
dermatitis selalu berhubungan dengan kulit yang bereaksi terhadap
kekeringan berat, menggaruk, zat iritasi, atau alergen. Biasanya, substansi
yang datang dalam kontak langsung dengan kulit, tetapi kadang-kadang substansi
juga datang karena ditelan (seperti alergi makanan). Dalam semua kasus,
menggaruk terus menerus atau menggosok akhirnya dapat menyebabkan penebalan dan
pengerasan kulit.
Bagaimana Dermatitis Terjadi?
Dermatitis mungkin
merupakan reaksi singkat untuk substansi. Dalam kasus seperti itu dapat
menghasilkan gejala-gejala, seperti gatal dan kemerahan, hanya beberapa jam
atau hanya satu atau dua hari. Dermatitis kronis bertahan selama jangka waktu
tertentu. Tangan dan kaki sangat rentan terhadap dermatitis kronis, karena
tangan sering kontak dengan zat-zat asing dan kaki berada di bagian bawah yang
kondisinya hangat lembab sehingga penggunaan kaus kaki dan sepatu dapat
mendukung pertumbuhan jamur.
Dermatitis kronis
dapat mewakili salah satu kontak, jamur, atau penyakit kulit lainnya
yang tidak cukup di diagnosis atau diobati, atau mungkin salah satu dari
beberapa kelainan kulit kronis yang tidak diketahui asalnya. Karena dermatitis kronis
menghasilkan retak dan lecet di kulit, semua jenis dermatitis kronis dapat
menyebabkan infeksi bakteri. Terdapat berbagai jenis penyakit dermatitis,
namun dermatitis kontak dan dermatitis atopik merupakan jenis yang paling
sering ditemukan.
0 komentar:
Posting Komentar